Pada tanggal 1 Februari 2025, telah terselenggara Sidang Istimewa GKJ Klasis Lawu-Karanganyar. Dalam rangka Ujian Calon Pendeta ke-2 GKJ Manunggal atas diri Jajak Mega Prakoso. Sebagimana juga dalam ujian-ujian calon pendeta yang lain, yang menjadi materi adalah tentang Pokok-Pokok Ajaran GKJ, Tata Gereja dan Tata Laksana, Sejarah, dan Khotbah. Dan secara khusus, Mas Jajak mengangkat sebuah pergumulan yang menarik yakni tentang kependetaan dan kewirausahaan. Hal ini berangkat karena latar belakang Mas Jajak yang notabene menggeluti bidang kewirausahaan. Tentu dengan topik ini muncul sebuah ketegangan antara kependetaan yang adalah panggilan penuh waktu dengan kewirausahaan yang juga menuntut banyak waktu. Melalui diskusi yang terjadi dalam ujian, ketegangan tersebut hendaknya diolah secara kreatif. Sehingga memunculkan sesuatu yang baik untuk hidup bergereja. Hal ini relevan untuk konteks GKJ Manunggal. Dengan tetap memprioritaskan panggilan kependetaan dan mengembangkan kewirausahaan khususnya untuk jemaat GKJ Manunggal dalam rangka pemberdayaan ekonomi jemaat adalah sesuatu yang baik. Diskusi yang cukup panjang dan saling memperkaya memberikan wawasan yang baik untuk GKJ Manunggal dan juga untuk Utusan-Utusan dalam rangka mengembangkan pelayan di gereja masing-masing. Setelah diskusi usai, Mas Jajak dinyatakan Layak Tahbis dan memasuki Masa Vikariat. Sidang Ujian Istimewa diakhiri dengan menaikkan doa syukur.
Tim Visitator Sinode:
- Pdt Yemima Widi Nurani
- Pdt Anindhita Yudistira Adi
