Kalinegoro, 2025 – Sejarah baru telah terukir bagi jemaat GKJ Magelang Pepanthan Kalinegoro yang secara resmi diteguhkan menjadi GKJ Pamong Utama Kalinegoro dalam sebuah ibadah yang penuh hikmat dan sukacita. Ibadah peneguhan ini berlangsung dengan khidmat, dipimpin oleh Pdt. Toni Jadmiko, Pdt. Saryoto, dan Pdt. Kristian YN.
Peneguhan Majelis GKJ Pamong Utama Kalinegoro
Sebagai bagian dari proses pemantapan kelembagaan gereja, sebanyak 10 orang majelis, yang terdiri dari penatua dan diaken, turut diteguhkan dalam ibadah ini. Dengan teguhnya para majelis ini, GKJ Pamong Utama Kalinegoro kini resmi memiliki kepemimpinan yang siap melayani dan menggembalakan jemaat dalam terang firman Tuhan.
Sebagai tanda legalitas dan tanggung jawab yang diemban, dalam ibadah ini juga dilakukan penyerahan simbol-simbol gerejawi, antara lain:
- Alkitab – sebagai dasar iman dan kehidupan bergereja.
- Tata Gereja dan Tata Laksana GKJ – sebagai pedoman dalam mengelola kehidupan bergereja.
- Peraturan Pokok Anggota Gereja Kristen Jawa (PPAGKJ) – sebagai acuan dalam kehidupan jemaat.
- Alat-alat sakramen – untuk menunjang pelayanan sakramen dalam gereja.
- Buku Induk Anggota Jemaat – sebagai catatan resmi keanggotaan jemaat GKJ Pamong Utama Kalinegoro.
- Stempel gereja – sebagai simbol administratif dan legalitas dalam pengelolaan gereja.
Penyerahan simbol-simbol ini menjadi momen yang mengharukan sekaligus penuh harapan bagi jemaat GKJ Pamong Utama Kalinegoro untuk semakin bertumbuh dalam pelayanan dan kesaksian.
Emiritasi Pdt. Saryoto: Mengakhiri Masa Pelayanan, Melanjutkan Karya
Ibadah ini juga menjadi momen istimewa dengan dilayankannya ibadah emiritasi bagi Pdt. Saryoto, yang telah mengabdikan diri melayani di GKJ Magelang selama lebih dari 30 tahun. Dengan penuh rasa hormat dan syukur, jemaat serta para pendeta yang hadir memberikan penghormatan kepada beliau atas dedikasi dan kasih yang telah ditanamkan selama masa pelayanannya.
Pdt. Saryoto, dalam sambutannya, menyampaikan rasa syukur atas perjalanan pelayanannya dan berharap GKJ Pamong Utama Kalinegoro terus bertumbuh sebagai gereja yang kuat dalam iman dan pelayanan.
Tema: “Karya yang Tidak Berakhir”
Mengusung tema “Karya yang Tidak Berakhir”, ibadah ini menjadi pengingat bahwa karya Tuhan dalam gereja-Nya tidak pernah berhenti. Meskipun ada peralihan kepemimpinan dan perubahan dalam struktur gereja, panggilan untuk melayani dan menjadi saksi Kristus tetap berjalan.
Sebagai wujud dukungan dan kebersamaan dalam pelayanan, ibadah ini juga dihadiri oleh sekitar 30 pendeta dan Romo, yang turut memberikan berkat dan doa bagi GKJ Pamong Utama Kalinegoro.
Dengan teguhnya GKJ Pamong Utama Kalinegoro, jemaat kini melangkah memasuki babak baru dalam kehidupan bergereja. Dengan semangat pelayanan dan komitmen yang kuat, gereja ini siap menjadi terang dan garam di tengah masyarakat, melanjutkan karya Tuhan yang tidak berakhir.
Selamat melayani, GKJ Pamong Utama Kalinegoro!
