Sidang XIX GKJ Klasis Citanduy telah dilaksanakan pada hari Senin, 27 Januari 2025 bertempat di GKJ Majenang sebagai gereja penghimpun. Persidangan tersebut mengangkat tema: “GKJ Melangkah Bersama Dengan Semangat Pembaruan Dan Pemulihan Ciptaan”.
Persidangan XIX GKJ Klasis Citanduy dipimpin moderamen sidang: Pdt. Lusya Sefrisa (ketua I), Pnt. Widi Prabowo (ketua II), Pnt. Eko Budi Prasetyo (sekretaris I), Pnt. Matius Suradi (sekretaris II) serta dihadiri utusan gereja-gereja se-Klasis Citanduy yang berjumlah 11 gereja. Persidangan juga dihadiri utusan klasis tetangga meliputi Klasis Jakarta Bagian Timur, Klasis Banyumas Selatan serta Visitator Sinode GKJ atas diri Pdt. Samuel Silo Samekto dan Pdt. Bernadus Meymoriardi E.
Persidangan membahas berbagai macam pergumulan pelayanan di lingkup klasis diantaranya: upaya membuat unit usaha untuk mendapatkan passive income guna meringankan sesanggen gereja-gereja, tata kelola dan transformasi yayasan pendidikan di lingkup klasis. Persidangan juga menggumuli dan mengevaluasi fenomena gereja-gereja yang tidak melibatkan ikatan kebersamaan klasis dalam peristiwa-peristiwa penting gerejawi atau dalam menyelesaikan suatu masalah.
Terpilih Bapelklas XIX Klasis Citanduy dalam persidangan tersebut adalah: Pdt. Handono Prasetyo Wardono (Ketua), Pdt. Edi Suyitno (Sekretaris umum), Ibu Satini (Bendahara). Pengangkatan Bapelklas dan Bapelsin XIX GKJ Klasis Citanduy dilakukan oleh Visitator Sinode dalam ibadah penutupan.











